Media baru berkembang dengan pesat dan memiliki banyak fitur yang bisa dimanfaatkan untuk pemasaran di media baru, seperti industri digital jasa social media marketing yang memanfaatkan media baru untuk memasarkan produk lewat media sosial. Istilah yang dipakai sebagai media diantaranya : cyber media, media dotcom, media dan jurnalisme memasuki era online. baru sejak Generasi 1998, awal ketika di online, online, Indonesia muncul situs berita berbasis internet. situs, seperti puluhan lippostar.com. Era Pada era 2001-2002 astaga.com, kebangkitan baru muncul satunet.com, pada 2007-2008 dengan munculnya situs-situs baru seperti okezone.com, inilah.com, kompas.com dan tempointeraktif.com. Fenomena perkembangan blogger dan citizen online journalism menjadi Media yang pemicu baru, begitu pesat berkurangnya khususnya online di negara maju dan mobile berkembang audience media juga cetak. seiring dengan munculnya generasi digital yang lebih akrab dengan internet dan handphone. Media online jauh lebih murah karena tidak tergantung logistic (kertas) percetakan, distribusi yang membutuhkan tenaga kerja sangat banyak. Adapun karakteristik media baru menurut Feldman (1997) dalam Hastjarjo (2012: 144), menyebutkan bahwa media baru memiliki setidaknya lima karakteritik yang dapat kita lihat, yaitu:
1. Media baru mudah dimanipulasi. Hal ini sering kali mendapat tanggapan negatif dan menjadi perdebatan, karena media baru memungkinkan setiap orang untuk memanipulasi dan merubah berbagai data dan informasi dengan bebas. 2. Media baru bersifat networkable. Artinya, konten-konten yang terdapat dalam media baru dapat dengan mudah dishare dan dipertukarkan antar pengguna lewat jaringan internet yang tersedia. Karakteristik ini dapat kita sebut sebagai kelebihan, karena media baru membuat setiap orang dapat terkoneksi dengan cepat dan memberi solusi terhadap kendala jarak dan waktu antar pengguna. 3. Media baru bersifat compressible. Konten-konten diperkecil yang ukurannya ada dalam sehingga media baru dapat kapasitasnya dapat dikurangi. Hal ini memberi kemudahan untuk menyimpan konten-konten tersebut dan men-sharenya kepada orang lain. 4. Media baru sifatnya padat. Dimana kita hanya membutuhkan space yang kecil untuk menyimpan berbagai konten yang ada dalam media baru. Sebagai contoh, kita hanya memerlukan satu PC yang terkoneksi dengan jaringan internet untuk dapat menyimpan berbagai informasi dari berbagai penjuru dunia dalam PC tersebut. 5. Media baru bersifat imparsial. Menurut penjelasan industri digital jasa social media marketing media baru memiliki konten-konten berpihak pada segelintir seringkali yang ada siapapun orang saja. disebut dalam media baru Karena itulah media dan sebagai tidak media tidak dikuasai yang oleh baru sangat demokratis, karena kapitalisasi media tidak berlaku lagi. Setiap orang dapat menjadi produsen dan konsumen secara bersamaan dan setiap pengguna dapat berlaku aktif disana.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorAssalamualaikum :) Archives
December 2016
Categories |